Mengenal Pencak Silat Sebagai Budaya Asli Indonesia
![]() |
Pencak Silat merupakan salah satu budaya asli Indonesia yang mendunia. Hal ini terbukti dengan mendunianya pencak silat di berbagai kompetisi olahraga global. Selain itu, pencak silat juga mulai dipelajari oleh banyak masyarakat dunia di berbagai kelompok usia.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) pencak silat diartikan permainan (keahlian) dalam mempertahankan diri dengan kepandaian menangkis, menyerang dan membela diri dengan atau tanpa senjata. Pencak silat juga merupakan seni bela diri, sehingga di dalamnya terdapat unsur keindahan dan tindakan. Pencak silat merupakan hasil budi dan akal manusia, lahir dari sebuah proses perenungan, pembelajaran dan pengamatan.
Sejarah Pencak Silat
Bela diri silat sudah dikenal sejak zaman kerajaan di wilayah Nusantara. Pada zaman tersebut, para pendekar menggunakannya untuk bela diri dan pihak kerajaan menggunakannya untuk pertahanan kerajaan. Kerajaan-kerajaan tersebut antara lain Mataram, Majapahit, Tarumanegara, Kutai, Kediri, Singasari, dan Sriwijaya telah memiliki prajurit yang dibekali dengan ilmu beladiri untuk mempertahankan wilayah.
Pada waktu itu, belum dikenal dengan istilah pencak silat, baru kemudian pada 1019-1041 saat masa Kerajaan Kahuripan mulai dikenal ilmu beladiri pencak dengan nama Eh Hok Hik yang berarti Maju Selangkah Memukul. Masa kerajaan Islam, pencak silat mulai dipadukan dengan kegiatan kerohanian.
Pada masa penjajahan Belanda, kegiatan bela diri dilarang oleh kolonial. Kegiatan pencak silat dilakukan secara sembunyi-sembunyi. Baru kemudian di zaman Jepang kegiatan ini diperbolehkan kendati untuk kepentingan pertahanan pendudukan Jepang sendiri.
Masa kemerdekaan, pencak silat menemukan jalannya untuk berkembang pesat. Hingga saat ini kita bisa mempelajari dan mengamalkan bela diri pencak silat.
Post a Comment for "Mengenal Pencak Silat Sebagai Budaya Asli Indonesia"